Cirebon - Penumpang kereta api (KA) di wilayah PT KAI Daop 3 Cirebon mencapai 17.064 penumpang, baik yang berangkat maupun kedatangan. PT KAI pun berencana mengoperasikan kembali Argo Cheribon, KA milik PT KAI Daop 3 Cirebon. Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif mengatakan jumlah penumpang yang
mencapai 17.064 itu merupakan data secara keseluruhan dari tanggal 27 Oktober hingga 2 November mendatang, sesuai dengan data tiket yang terjual. Dari total tersebut, 8.938 di antaranya merupakan penumpang yang berangkat dari seluruh stasiun di Daop 3 Cirebon.
"Dari tanggal 27 Oktober sampai 2 November tercatat sebanyak 8.938 penumpang yang naik. Kemudian, sebanyak 8.126 penumpang yang turun," kata Luqman saat dihubungi detikcom melalui sambungan telepon, Kamis (29/10/2020).
Luqman menambahkan pada 1 November mendatang PT KAI Daop 3 Cirebon kembali mengoperasikan KA Argo Cheribon. KA yang sebelumnya sempat berhenti operasi karena pandemi. "Kita operasikan KA Argo Cheribon relasi Stasiun Tegal menuju Gambir pada tanggal 1 November nanti," kata Luqman.Lebih lanjut, Luqman mengatakan kenaikan jumlah penumpang mulai dirasakan sejak kemarin, Rabu (28/10). "Kalau khusus tanggal 28 kemarin, sebanyak 1.261 penumpang yang naik di seluruh stasiun di Daop 3 Cirebon. Dan, jumlah penumpang yang turun di stasiun mencapai 1.640 orang," katanya.
PT KAI mengimbau calon penumpang agar bisa melakukan rapid test sehari sebelum jadwal keberangkatan. PT KAI saat ini masih mewajibkan penumpang untuk menunjukkan hasil rapid test maupun swab sebagai syarat perjalanan.
"Kita masih mewajibkan para pengguna jasa untuk melakukan tes cepat (rapid test). Untuk itu kami mengimbau agar mereka bisa melakukan tes cepat sehari sebelum keberangkatan," katanya.
Informasi terkini dari detik.com